Apa itu ELT dan ETL? Berikut penjelasan perbedaan ETL dan ELT dengan analogi sederhana dan mudah diingat, serta penjelasan lengkap mengenai kekurangan dan kelebihannya.
1. Urutan Proses: "Kapan Transformasi Dilakukan?"
ETL (Extract, Transform, Load)
→ "Rapikan dulu, baru simpan"
Data diambil dari sumber (Extract), dibersihkan/diubah (Transform) di tempat terpisah (staging area), lalu dimasukkan ke gudang data (Load).
Contoh analogi: Seperti mencuci dan memotong sayuran sebelum menyimpannya di kulkas.
ELT (Extract, Load, Transform)
→ "Simpan dulu, rapikan nanti"
Data diambil (Extract), langsung dimasukkan ke gudang data dalam bentuk mentah (Load), lalu diubah/divisualisasikan sesuai kebutuhan (Transform).
Contoh analogi: Menyimpan semua belanjaan di kulkas tanpa dicuci, lalu membersihkannya saat akan dimasak.
2. Kapan Dipakai?
ETL cocok untuk:
- Data terstruktur (misal: laporan keuangan).
- Kebutuhan transformasi sederhana (misal: menggabungkan kolom).
- Jika sumber data tidak bisa menangani proses transformasi berat.
ELT cocok untuk:
- Data besar (Big Data) atau tidak terstruktur (misal: media sosial, sensor IoT).
- Transformasi kompleks yang membutuhkan kekuatan sistem modern (seperti cloud warehouse).
- Fleksibilitas (data mentah tetap disimpan untuk kebutuhan analisis baru di masa depan).
3. Peran Teknologi
- ETL mengandalkan alat seperti Informatica, Talend, atau SSIS untuk transformasi.
- ELT memanfaatkan cloud warehouse (BigQuery, Snowflake, Redshift) yang bisa memproses data langsung di tempat penyimpanan.
4. Analogi Super Simpel
ETL = Memasak sebelum menyajikan:
Makanan dimasak di dapur (transformasi), lalu disajikan di meja (data warehouse).
ELT = Buffet mentah:
Bahan mentah disajikan dulu di meja, lalu tamu bisa memasaknya sendiri sesuai selera (transformasi on-demand).
Kesimpulan Cepat
ETL → Transformasi di luar gudang data.
ELT → Transformasi di dalam gudang data.
Tips mengingat:
ETL = Ekstrak → Tidy (rapikan) → Load.
ELT = Ekstrak → Load → Tidy nanti!
Dengan analogi ini, perbedaan keduanya mudah dipahami bahkan oleh pemula!
Berikut penjelasan lengkap kelebihan dan kekurangan ETL vs ELT, disajikan dengan analogi dan poin-poin yang mudah diingat:
1. Kelebihan & Kekurangan ETL (Extract, Transform, Load)
- Data Lebih Bersih & Terstruktur
- Data sudah "dimasak" (dirapikan) sebelum disimpan, sehingga siap digunakan untuk analisis. Contoh: Seperti menyajikan makanan siap santap di restoran.
- Lebih Aman
- Data sensitif bisa di-anonymize atau dienkripsi sebelum masuk ke gudang data.
- Optimalisasi Penyimpanan
- Hanya data yang relevan yang disimpan, menghemat ruang penyimpanan.
- Cocok untuk Sistem Lama
- Tidak membutuhkan infrastruktur canggih karena transformasi dilakukan di luar gudang data (data warehouse).
Kekurangan:
- Tidak Fleksibel
- Jika kebutuhan analisis berubah, data mentah sudah hilang → harus ekstrak ulang dari sumber.
- Lambat untuk Data Besar
- Proses transformasi memakan waktu jika data sangat besar atau kompleks.
- Bergantung pada Skema Awal
- Harus tentukan struktur data (schema) di awal, sulit diubah nanti.
2. Kelebihan & Kekurangan ELT (Extract, Load, Transform)
Kelebihan:
- Cepat untuk Data Besar
- Data mentah langsung dimuat ke gudang data, tanpa antri di proses transformasi. Contoh: Seperti menyimpan semua bahan mentah di gudang, lalu mengolah sesuai kebutuhan.
- Fleksibel
- Data mentah tetap tersedia untuk analisis baru atau transformasi berbeda di masa depan.
- Memanfaatkan Teknologi Modern
- Cloud warehouse (BigQuery, Snowflake) bisa proses transformasi dengan cepat di dalam sistem.
- Biaya Transformasi Lebih Murah
- Hanya mentransformasi data yang diperlukan, bukan seluruh dataset.
Kekurangan:
- Risiko Data "Kotor"
- Data mentah mungkin mengandung duplikat, error, atau format tidak konsisten.
- Butuh Penyimpanan Besar
- Menyimpan semua data mentah memakan lebih banyak ruang (biaya storage naik).
- Keamanan Lebih Rumit
- Data sensitif mentah harus diamankan selama belum ditransformasi.
- Bergantung pada Kekuatan Sistem
- Membutuhkan gudang data yang powerful untuk menangani transformasi kompleks.
Komentar