"Foto di atas merupakan potret lansia asal Ladakh yang hidup di dataran tinggi Changthang. Kini, dengan bantuan kaca mata barunya, dia mampu menenun permadani wol yang berasal dari bulu ratusan kambing miliknya. Konon, matahari di dataran tinggi Changthang dan angin kering merusak penglihatan para penduduknya, khususnya para lansia."Julie-Anne Davies
Daftar isi
- 1 Kisah Pengidap Katarak
- 2 Statistik Katarak dan Tingkat Kebutaan
- 3 Sekilas Tentang Katarak
- 3.1 Mengapa Seseorang Dapat Mengidap Katarak?
- 3.2 Siapa saja yang Berisiko Mengidap Katarak?
- 3.3 Gejala yang Dirasakan Pengidap Katarak
- 4 Lika-Liku Pengalaman Operasi Katarak Lansia
- 5 Pengalaman Lasik
- 5.1 Pengalaman sebelum lasik (pre-lasik)
- 5.2 Pengalaman saat lasik
- 5.3 Pengalaman setelah lasik (pasca lasik)
- 6 Perbedaan Lasik dan Operasi Katarak
- 7 Memilih Dokter Mata Terbaik
- 7.1 Klasifikasi Ahli Mata
- 7.2 Tips Memilih Klinik dan Dokter Mata Terbaik
- 7.3 Eyelink Group – Meaningful life
- 7.4 Klinik Mata KMU - Jelas Lebih Jelas
- 7.5 National Lasik Center - Truly Lasik
- 8 Prioritaskan Kesehatan Mata untuk Berkontribusi dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (TPB/SDGs) Poin ke-3
- 9 Tips Menjaga Kesehatan Mata Menurut Kampanye #LoveYourEyes Hari Penglihatan Sedunia
Dia adalah sosok kakek pemilik kos yang akrab disapa 'aki Ridwan', laki-laki asal Jawa yang tidak fasih berbahasa Jawa. Sosok inspiratif yang sela-sela jarinya selalu dipenuhi bekas cat warna yang memudar.
Usianya nyaris menyentuh kepala delapan. Dan selayaknya laki-laki seusianya, aki Ridwan juga bergelut dengan masalah penglihatan. Aki Ridwan mengisi masa tuanya dengan melukis, dan objek lukis favoritnya adalah tanaman.Komentar dan saran yang dilontarkan oleh para penghuni kos mengenai hasil karya aki, selalu berhasil menoreh senyum di wajahnya. Pemandangan gigi yang rapih, dengan garis senyum yang dibalut kerutan, serta mata yang menyipit di wajah beliau saat terseyum, adalah salah satu pemandangan favorit kami.
Namun, senyum terbaik tersebut perlahan memudar, seraya dengan sinar di matanya yang turut meredup.
Memasuki awal bulan Desember, di saat banyak stasiun TV berlomba-lomba menayangkan program TV bertema natal dan tahun baru terbaiknya, kami para penghuni kost menerima kabar yang tidak terlalu baik mengenai kondisi kesehatan aki.
Mendengar kabar tersebut, Asih, teman kost saya, mulai berkaca-kaca. Pandangannya menunduk ke arah mangkuk bakso yang tadinya sangat lahap ia santap. Melihat raut wajah Asih, sesuatu membubung dari dada saya dan naik ke tenggorokan, pelupuk mata saya memanas, dan tanpa sadar air mata mengalir deras. Sesak.
Pantas saja, akhir-akhir ini aki sudah jarang bergumul dengan kanvas lukis dan cat minyaknya di dekat jendela ruang tamu. Lantunan lagu Roberto Delgado berjudul Whiskey and Soda yang biasa mengiringi lamunan aki Ridwan saat melukis di sore hari, juga sudah jarang terdengar oleh kami. Jika indera manusia bisa diberi peringkat, mungkin indera penglihatan aki Ridwan akan berada di peringkat pertama untuknya. Selayaknya penyanyi yang mengandalkan pita suara sebagai aset utamanya, mata aki Ridwan sang pelukis adalah nyawa kedua baginya.
Statistik Katarak dan Tingkat Kebutaan
Sekilas Tentang Katarak

Lensa mata terdiri dari air dan protein. Umumnya, katarak terjadi pada usia lanjut, karena protein didalam lensa perlahan mengalami denaturasi lalu menggumpal dan berkumpul, ketika jumlahnya cukup banyak, lensa mata akan mengalamai kekeruhan sehingga penglihatan kita menjadi buram.
Mengapa Seseorang Dapat Mengidap Katarak?
Menurut observasi kondisi Aki Ridwan & Informasi Medis
Siapa saja yang Berisiko Mengidap Katarak?
Gejala yang Dirasakan Pengidap Katarak
Menurut observasi kondisi Aki Ridwan
Lika-Liku Perjalanan Pengobatan Mata Aki Ridwan Menuju Kesembuhan
Kesedihan aki Ridwan saat dirinya didiagnosa mengidap katarak sangat
'menular', sebab kami selaku penggemar karya seni aki turut merasakan
kesedihannya. Bagaimana tidak, hobi aki adalah hobi yang sangat mengandalkan visual. Dibutuhkan mata yang sehat dan berfungsi normal untuk mengenali bentuk geometri dan warna.
Awalnya, aki menolak untuk dioperasi katarak. Wajar saja, aki Ridwan memang terlahir dari generasi yang kurang melek ilmu medis dan sangat memercayai pengobatan alternatif.
Namun, setelah bergelut dengan serangkaian pengobatan alternatif yang tidak kunjung membuahkan hasil, ditambah kerinduannya untuk kembali merangkai warna di atas kanvas, aki Ridwan akhirnya 'menyerah' dan setuju untuk dioperasi oleh dokter mata pilihannya.
Keponakan aki Ridwan mengabari kami bahwa operasi akan dilakukan pada mata kirinya terlebih dahulu, kemudian baru akan disusul dengan operasi mata kanannya dua bulan kemudian.
Hal ini sesuai dengan keterangan dr. Riska Larasati pada laman situsnya. Beliau menyatakan bahwa, apabila seseorang menderita katarak di kedua matanya, maka operasi kedua memang harus diberikan jarak 6–12 minggu setelah operasi yang pertama. Hal tersebut bertujuan untuk memberikan waktu bagi mata pasien untuk sembuh terlebih dahulu.
Kemudian, karena aki Ridwan juga memiliki glaukoma akibat komplikasi, maka glaukoma aki akan ditangani terlebih dahulu sebelum memulai operasi pengangkatan lensa mata yang sudah buram tersebut. Untungnya, glaukoma aki masih bisa disembuhkan dengan obat-obatan.
FYI, sebelum melakukan operasi katarak, aki Ridwan harus menjalani serangkaian pemeriksaan, seperti pemeriksaan tekanan darah, gula darah, dan penyakit bawaan.
Tips untuk meyakinkan keluarga dan kerabat agar tidak takut untuk dioperasi katarak
Bagi teman-teman yang kesulitan membujuk saudara, kerabat, dan/atau
orang tua untuk melakukan operasi katarak, ada baiknya kita mengedukasi
diri terlebih dahulu.
Beruntungnya, keponakan aki Ridwan yang bernama Halimah memiliki pengalaman menjalani lasik.Halimah juga paham betul bahwa risiko kegagalan operasi katarak sangat kecil. Sehingga, berbekal pengalamannya tersebut, Halimah berhasil membujuk aki Ridwan untuk segera operasi.
Menurut studi dari Null University Teaching Hospital, persentase kegagalan dalam operasi katarak adalah kurang dari 0,03% (Sumber: www.hey.nhs.uk).Selain itu, berbeda dengan lasik, operasi katarak dapat ditanggung dengan BPJS. Setelah upaya yang cukup lama dan konsisten untuk membujuk aki Ridwan melakukan operasi, akhirnya beliau setuju, karena dirinya perlahan mulai tenang dan terbuka terhadap ilmu medis masa kini.
Pengalaman Lasik Keponakan Aki Ridwan
Pengalaman sebelum lasik (pre-lasik)
Sebelum menjalankan operasi, Halimah harus melalui serangkaian pemeriksaan pre-lasik antara lain, tes refraksi mata, tes tekanan intraokular mata, tes topografi dan ketebalan kornea, tes produksi air mata, dan pemeriksaan lainnya. Hasilnya, minus mata Halimah sudah terindikasi stabil alias tidak naik sama sekali dalam kurun waktu satu tahun terakhir.Untuk pasien wanita yang sudah melakukan lasik, jika ingin melahirkan harus dilakukan dengan operasi caesar. Sebab, keadaan mata di bagian retina sudah tidak normal lagi, sehingga pasien tidak akan sanggup mengejan
Pengalaman saat lasik
Setibanya Halimah di lokasi, dia langsung diarahkan ke sebuah ruangan steril. Dia diminta untuk mengganti baju dengan baju yang telah disediakan di sana. Untuk pasien perempuan, bra harus dilepas agar tubuh lebih rileks. Selain itu, dia juga diberi penutup kepala, agar rambutnya tidak mengganggu pandangan.Sebelum masuk ruang operasi, Halimah diberi obat tetes mata, kira-kira satu jam sebelum operasi. Sesampainya di ruang operasi, dia dibaringkan dan tidak dibius total, karena lasik harus dijalankan oleh pasien dalam kondisi sadar. Dia tegang bukan main. Salah dia sendiri yang nekat menonton YouTube prosedur lasik H-1 sebelum operasi.
Pengalaman setelah lasik
Perbedaan Lasik dan Operasi Katarak
Memilih Dokter Mata Terbaik
PASIEN KATARAK DI INDONESIA
OPERASI KATARAK PER-TAHUN
DOKTER SPESIALIS MATA DI INDONESIA
Sebelum membahas lebih lanjut terkait tips memilih dokter mata atau klinik mata terbaik, ada baiknya kita pelajari klasifikasi ahli mata sesuai spesialisasi keahliannya, agar kita bisa mendapatkan penanganan yang tepat.
Klasifikasi Ahli Mata
-
Ophthalmologist: Dokter spesialis mata yang mengkhususkan
diri dalam perawatan mata, bedah mata, dan sistem penglihatan. Dengan kata
lain, dokter yang memiliki spesialisasi khusus dalam
perawatan mata dan penglihatan secara keseluruhan.
Mereka memiliki kualifikasi dan kompetensi untuk melakukan pemeriksaan, mendiagnosis, memberikan pengobatan, terapi, atau operasi, serta penatalaksanaan komplikasi penyakit yang berhubungan dengan mata. (Sumber: Medkes.com) -
Optometris: ahli mata lulusan diploma jurusan refraksi optisi.
Tugas pokok seorang optometris adalah memeriksa ketajaman penglihatan
pasiennya secara teratur. Selain itu, mereka juga bisa memberikan resep
alat bantu penglihatan sederhana (kacamata, lensa kontak) dan edukasi
untuk menjaga kesehatan mata dan penglihatan.
Mereka pun memiliki kewenangan untuk merujuk pasien ke dokter spesialis mata (Ophthalmologist), jika dicurigai menderita penyakit mata serius. (Sumber: Kmu.id) -
Optician: ahli kacamata. Sama seperti optometris, optician juga
tidak berlisensi dokter. Keberadaan ahli kacamata sangat penting
guna memberikan layanan alat bantu penglihatan yang sesuai dengan
kebutuhan pasien. Tak hanya itu, para ahli kacamata ini juga bertanggung
jawab terhadap pemesanan dan pengecekan alat bantu penglihatan, seperti
kacamata dan lensa kontak.
Optician bekerja berdasarkan resep yang diberikan oleh ophthalmologist atau optometrist, namun tidak menguji penglihatan atau menuliskan resep untuk memperbaiki penglihatan. Optician tidak diizinkan untuk mendiagnosa atau mengobati penyakit mata (Sumber: Medkes.com)
Tips Memilih Klinik dan Dokter Mata Terbaik
- Sesuaikan dengan kebutuhan. Ahli mata memiliki spesialisasi dan sub-spesialisasinya masing-masing (sebagaimana di jelaskan sebelumnya), pastikan untuk melakukan research yang komprehensif terlebih dahulu, agar kondisi mata teman-teman ditangani oleh personil yang tepat.
-
Cek dan pastikan kualitas dan kredensial dokter mata dan staf medis
pendukungnya. Hal ini dapat ditelisik dari sertifikasi, pengalaman, dan
kumpulan testimoninya di media online seperti Google Review dan
lain-lain. Biasanya, dokter-dokter mata yang terverifikasi
kredibilitasnya, tergabung dalam organisasi profesi dokter. Di
Indonesia, organisasi profesi dokter spesialis mata yang merupakan
bagian dari IDI, adalah PERDAMI (Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia atau
Indonesian Ophthalmologist Association).
Dari laman situs PERDAMI kita dapat langsung melakukan penelusuran anggota-anggotanya. Kita dapat melakukan pencarian dokter berdasarkan nama, tempat praktik, spesialisasi, dan domisili kota melalui fitur "Find Ophtamologist". Di bawah ini adalah tangkapan layar dari fitur "Find Ophtamologist" pada laman situs PERDAMI, untuk mencari dokter-dokter mata yang merupakan anggota PERDAMI di Klinik Mata KMU.
Tangkapan layar fitur "Find Ophtamologist" pada laman situs PERDAMI (Sumber: perdami.or.id) - Ketahui informasi kebaharuan atau update dari teknologi yang dipakai. Alat bantu pemeriksaan yang up to date dengan teknologi terkini, akan memberikan data diagnosa yang lebih akurat, sehingga mempermudah dokter mata untuk memberikan pengobatan atau terapi yang tepat.
- Perhatikan kelengkapan fasilitas klinik. Hal ini sangat penting, khususnya bagi teman-teman yang memiliki penyakit mata yang langka.
- Kebersihan, Kenyamanan, dan Keamanan tempat praktik. Kebersihan selalu identik dengan kesehatan. Selain itu, Pasien dengan penyakit apapun sejatinya memerlukan lingkungan yang dapat memberikan kenyamanan dan rasa aman. Sebab, pasien diharapkan untuk memiliki tingkat stres yang rendah, agar mempercepat proses pemulihan.
Eyelink Group – Meaningful life
![]() |
|
![]() |
Korporasi yang bertajuk "Meaningful Life" ini memang membuat some Lifes (Kehidupan) jadi lebih Meaningful (Bermakna). Oleh karena itu, saya berinisiatif mencaritahu klinik dan dokter yang merupakan bagian dari Eyelink Group. Melansir dari laman situ Eyelink Group, jumlah partnernya hingga saat ini adalah sebanyak 11 Poli Mata, 70 Dokter Spesialis Mata, dan 14 Vendor Penyedia Layanan Kesehatan Mata. Saya sangat merekomendasikan klinik mata yang dikelola oleh Eyelink Group, jika teman-teman penasaran dengan klinik atau dokter mata rekanan Eyelink Group, bisa langsung cek laman situsnya di sini.
Nah, salah satu klinik mata yang merupakan bagian dari Eyelink Group adalah Klinik Mata KMU. Saya sebenarnya sudah lama mengetahui klinik ini karena saya merupakan follower aktif akun instagram Dr. Uyik Unari Spm(K) yang merupakan founder Klinik Mata KMU sekaligus merupakan jajaran Board of Directors di Eyelink Group.
Klinik Mata KMU - Jelas Lebih Jelas
Saya ingat sekali betapa aki Ridwan sangatlah senang mengobrol. Coba ajaklah dia ke suatu tempat umum yang ramai, pastinya hampir setiap orang asing yang berada di dekatnya akan ia sapa, minimal dilempari senyum olehnya. Jika sang orang asing meladeni dengan frekuensi yang sama, pastilah mereka akan menciptakan percakapan yang panjang dan diakhiri dengan bertukar nomor WhatsApp. Aki Ridwan adalah tipikal ekstrovert yang disukai banyak orang!
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Oh iya, Klinik Mata KMU memiliki tiga jenis pelayanan untuk para pasiennya. Yaitu, pelayanan pasien dengan BPJSK/Asuransi, pelayanan umum, dan pelayanan KMU VIP.
![]() |
Jenis pelayanan Klinik Mata KMU (Sumber: kmu.id) |
![]() |
![]() |
National Lasik Center - Truly Lasik
Sebagaimana kisah lasik yang telah saya jelaskan di atas, Halimah memutuskan untuk menjalankan lasik demi mewujudkan cita-citanya sebagai pramugari. Sebuah profesi idaman segelintir orang, apalagi bagi mereka yang hobi traveling. Sudah digaji, jalan-jalan gratis pula, siapa yang nolak?
![]() |
Groundbreaking ceremony NLC (Sumber: dok. Youtube/National Lasik Center) |
Prioritaskan Kesehatan Mata untuk Berkontribusi dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (TPB/SDGs) Poin ke-3
Melansir dari sdg2030indonesia.org, Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. SDGs berisi 17 Tujuan dan 169 Target yang diharapkan dapat dicapai pada tahun 2030.
Tips Menjaga Kesehatan Mata Menurut Kampanye #LoveYourEyes Hari Penglihatan Sedunia
Terimakasih sudah membaca artikel ini hingga akhir! Akhir kata, penulis tutup dengan pantun ~
[no_Sidebar]
Komentar
f
BalasHapus